Lelah Jiwa (feat. @dpstudioprod, Musisi Indonesia, Dangdut Terbaru, Dangdut Slow, Dangdut Melow, Dangdut Hits, Dangdut Viral, Dangdut Trending, Dangdut Indonesia & JAC dpstudioprod)歌词由Rasty Bawell&@dpstudioprod&Musisi Indonesia&Dangdut Terbaru&Dangdut Slow&Dangdut Melow&Dangdut Hits&Dangdut Viral&Dangdut Trending&Dangdut Indonesia&JAC dpstudioprod演唱,出自专辑《Lelah Jiwa (feat. @dpstudioprod, Musisi Indonesia, Dangdut Terbaru, Dangdut Slow, Dangdut Melow, Dangdut Hits, Dangdut Viral, Dangdut Trending, Dangdut Indonesia & JAC dpstudioprod)》,下面是《Lelah Jiwa (feat. @dpstudioprod, Musisi Indonesia, Dangdut Terbaru, Dangdut Slow, Dangdut Melow, Dangdut Hits, Dangdut Viral, Dangdut Trending, Dangdut Indonesia & JAC dpstudioprod)》完整版歌词!
Lelah Jiwa (feat. @dpstudioprod, Musisi Indonesia, Dangdut Terbaru, Dangdut Slow, Dangdut Melow, Dangdut Hits, Dangdut Viral, Dangdut Trending, Dangdut Indonesia & JAC dpstudioprod)歌词完整版
Lelah Jiwa (feat. @dpstudioprod, Musisi Indonesia, Dangdut Terbaru, Dangdut Slow, Dangdut Melow, Dangdut Hits, Dangdut Viral, Dangdut Trending, Dangdut Indonesia & JAC ©dpstudioprod) - Rasty Bawell/@dpstudioprod/Musisi Indonesia/Dangdut Terbaru/Dangdut Slow/Dangdut Melow/Dangdut Hits/Dangdut Viral/Dangdut Trending/Dangdut Indonesia/JAC ©dpstudioprod
Lyrics by:Ambar Purwito
Composed by:Blenthuk Rizal/Dedy Pitak
Lelah hati lelah jiwa
Gelap mata tanpa kata
Cara bicaramu menusuk kalbuku
Tak sedikit kau berpikir
Segala daya dan upaya
Diri bertaruh penuh hanya untukmu
Sesaat senyuman memeluk seluruh asmara
Namun seketika lidahmu membelah makna
Benar pun engkau salahkan
Salah pun tak kau benarkan
Kasih dan sayangku kau pun samarkan
Tak sedikit kau berpikir
Segala daya dan upaya
Diri bertaruh penuh hanya untukmu
Haaa
Haaa
Lelah mata menangis untukmu
Hingga berlinang pun kau anggap palsu
Seakan-akan selalu bersama
Namun kata hati nyata berbeda
Kucoba mengalah tak jua engkau merasa
Jika sudah lelah sudahi jangan paksakan
Tak sedikit kau berpikir
Segala daya dan upaya
Diri bertaruh penuh hanya untukmu
Haaa
Haaa
Lelah mata menangis untukmu
Hingga berlinang pun kau anggap palsu
Seakan-akan selalu bersama
Namun kata hati nyata berbeda
Kucoba mengalah tak jua engkau merasa
Jika sudah lelah sudahi jangan paksakan
Lelah hati lelah jiwa
Gelap mata tanpa kata
Cara bicaramu menusuk kalbuku
Tak sedikit kau berpikir
Segala daya dan upaya
Diri bertaruh penuh hanya untukmu
Sesaat senyuman memeluk seluruh asmara
Namun seketika lidahmu membelah makna